GEMPABUMI TEKTONIK M5.0 DI LAUT BANDA, MALUKU, TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI

News339 Dilihat

SATYA BHAYANGKARA | JAKARTA, – 
Kejadian dan Parameter Gempabumi,
Hari Jumat 21 Maret 2025 pukul 02.57.44 WIB wilayah Laut Banda, Maluku diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M4,8. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 6,71° LS ; 131,81° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 150 Km arah Timur Laut, Tanimbar, Maluku pada kedalaman 127 km.

Jenis dan Mekanisme Gempabumi :
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi menengah akibat adanya deformasi batuan dalam lempeng Laut Banda. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan geser ( _strike-slip_ ).

Dampak Gempabumi :
Berdasarkan estimasi peta guncangan ( _shakemap_ ), gempabumi ini menimbulkan guncangan di daerah Molu Maru, Maluku Tenggara Barat dengan skala intensitas III – IV MMI ( bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah ), daerah Tanimbar Utara, Maluku Tenggara Barat dengan skala intensitas III MMI ( getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan akan truk berlalu ), daerah Kota Saumlaki, Tual, langgur, dengan skala intensitas II MMI ( getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang ). Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI.

Gempabumi Susulan :
Hingga pukul 03.30 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan ( _aftershock_ ).

Rekomendasi :
Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah.

Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), telegram channel (https://t.me/InaTEWS_BMKG) atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg.*

Jakarta, 21 Maret 2025
Direktur Gempabumi dan Tsunami BMKG

Dr. DARYONO, S.Si., M.Si.

Pewarta : Arif prihatin