SATYA BHAYANGKARA JAKARTA — Menjelang pelaksanaan Pemilu 2024, Polri akan menggelar Operasi Mantap Brata yang dimulai secara serentak dari tingkat Mabes hingga Polda jajaran. Kadiv Humas Polri Irjen Pol. Dr. Sandi Nugroho, S.I.K., S.H., M.Hum., menuturkan operasi ini akan dilaksanakan selama 211 hari dan menyebar ribuan personel Kepolisian untuk mengamankan tahapan Pemilu di sejumlah wilayah di Indonesia. Beberapa Satuan Kerja (Satker) Polri dilibatkan dalam 22 Satgas yang terbagi dalam 9 Satgas Mabes Polri, 7 Satgas Polda jajaran, dan 6 Satgas Polres jajaran pada Ops Mantap Brata 2023-2024. Selain itu, salah satu strategi Polri dalam Pemilu 2024 yakni cooling system, metode ini diharapkan dapat menciptakan kamtibmas yang kondusif sepanjang rangkaian pesta demokrasi di tanah air. “Dalam Operasi Mantap Brata seluruh Polda jajaran mempersiapkan dan mengantisipasi segala potensi spektrum ancaman yang terjadi pada setiap tahapan Pemilu. Setiap penahapan sudah dianalisis memiliki spektrum ancaman gangguan kamtibmas yang berbeda. Untuk itu, pelibatan kekuatan Polri akan berbeda-beda, demikian pula sarana dan prasaran yang digunakan, jumlahnya juga berbeda,” jelas Kadiv Humas Polri, Selasa (12/9).
Pewarta Dg Ngacca
