Menanggapi Kesalahpahaman Antara pihak PT Tunas Mandiri Lubis (TML) Dengan Masyarakat Kelompok Tani Semaja (v) Membuat Danrem 092/ Maharajalaila Tanjung Selor Turun tangan.

News1073 Dilihat

SATYA BHAYANGKARA NUNUKAN — Pada Hari Jumat, 07-06-2024 Danrem dan Dandim mengundang masyarakat Kelompok Tani untuk mediasi terkait kesalahpahaman Antara pihak PT Tunas Mandiri Lubis (TML)Koperasi maharajalaila
Dari tanjung Selor, Dengan masyarakat Kelompok tani semaja (v )Siemanggaris.

 

Mediasi tersebut dilaksanakan dipos SATGAS PAMTAS BATALYON ARHANUD 8/MBC
Yang dihadiri oleh Brigjen TNI ADEK CHANDRA KURNIAWAN/ DANREM 092/ MAHARAJALAILA dan Letkol inf ALBERT FRANKESCA HUTAGALUNG, M.HAN, HERMAN dari Dinas pertanian, A. RIFKI PADILLA dari BPN Nunukan
Sekitar jam 15:20 sore di seimanggaris.

Dengan kedatangan Danrem dan Dandim bertujuan untuk mencari solusi tentang permasalahaan antara kelompok Tani dan perusahaan PT. TML / koprasi maharajalaila Danrem tidak mau melihat adanya masyarakat Kelompok Tani yang terzolimi dan tidak mau melihat benturan-benturan di lapangan antara Anggota TNI dengan masyarakat kelompok tani yang ada di lapangan di wilayah Seimanggaris

Baba Laeda mewakili kelompok Tani semaja (v )pada saat pertemuan disatgas pamtas batalyon Arhanud 8/mbc mengatakan” Bahwa saya mewakili Kelompok Tani yang ada Seimanggaris sangat bersyukur, dan penuh harap Dengan mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Kapten TNI Adek Chandra Kurniawan dari Danrem 092/Maharajalaila, Letkol Inf AlBert Frankesca Hutagalung, M. Han, dari Kodim Nunukan Herman dari Dinas Pertanian, A.Rifki Padilla dari BPN dan kepada seluruh yang hadir di pertemuan ini, Atas waktu, kesempatan, kunjungan dan Kedatangannya secara langsung untuk meluruskan
permasalahaan antara kelompok Tani dan perusahaan PT. (TML) Koprasi Maharajalaila

Setelah itu Danrem mengatakan bahwa Koprasi ingin bekerja sama dengan masyarakat kelompok tani dan mengajak untuk berjalan bersama dengan baik agar kelompok Tani dan koprasi bisa tentram,damai di dalam menjalin kerjasama yang baik

Danrem dan Dandim akan mengundang instansi- instansi yang terkait seperti Bupati, Perijinan, Bpn, DPR, Pertanian Kapolres ,akan mengadakan forum Dinunukan untuk membahas permasalahan tentang kelompok Tani dan TML.

Atas kedatangan Danrem dan Dandim seluruh masyarakat kelompok Tani merasa sangat senang hati meskipun belum ada titik terangnya karena Danrem mau turun tangan melihat secara langsung di lapangan dan mendengar secara langsung apa keluhan, permasalahan yang selama ini terjadi pada masyarakat kelompok tani di lapangan tersebut.

Pewarta: Samsul

Editor Asmail Tutu