Rapat Koordinasi Teknis, Sinergi Stasiun Geofisika untuk Layanan Prima BMKG

News708 Dilihat

SATYA BHAYANGKARA | JAKARTA, –  29,Juli 2024 Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menggelar Rapat Koordinasi Teknis Kedeputian Geofisika di De Java Hotel, Bandung. Acara ini mengusung tema “Membangun Budaya Kerjasama dan Sinergitas Stasiun Geofisika Untuk Memberikan Layanan Prima Demi Mewujudkan BMKG Berkelas Dunia”.

Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati dalam sambutannya menyoroti pentingnya tema yang diangkat mengingat tantangan yang dihadapi instansi.

Sebagai institusi yang bertanggung jawab atas informasi gempabumi dan tsunami, BMKG dituntut untuk selalu siap siaga dan memberikan layanan terbaik kepada masyarakat.

Rapat koordinasi ini bertujuan memperkuat sinergi dan koordinasi antar stasiun geofisika di seluruh Indonesia. Diskusi selama rapat akan mencakup berbagai isu strategis, mengkaji kebijakan dan program kerja, serta mencari solusi bersama untuk tantangan yang ada.

Dwikorita menyebut bahwa terdapat aspek utama untuk mencapai layanan prima. Inovasi dan peningkatan kualitas layanan geofisika harus terus dilakukan, dengan fokus pada pengembangan dan penerapan teknologi terbaru yang cepat, akurat, dan andal.

Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya sumber daya manusia (SDM) yang mumpuni dalam mendukung layanan ini.

Peningkatan kapasitas SDM adalah bagian tak terpisahkan dari upaya ini, guna memastikan setiap insan BMKG memiliki kemampuan yang dibutuhkan untuk menghadapi berbagai situasi.

“Suatu kemajuan membutuhkan generasi yang rela berkorban dengan memberikan kesempatan bagi generasi muda untuk belajar demi mencetak insan BMKG yang expert di bidangnya dan menjadi pimpinan terbaik di masa depan. Kelak kepercayaan publik akan meningkat,” jelasnya.

Koordinasi yang baik antara pusat dan daerah serta antar stasiun geofisika menjadi kunci untuk memastikan informasi dan data geofisika disampaikan tepat waktu dan tepat sasaran.

Evaluasi kinerja dan pencapaian target juga harus dilakukan secara berkelanjutan untuk mengidentifikasi perbaikan yang diperlukan, sambil terus beradaptasi dengan perubahan dan kebutuhan masyarakat.

Acara yang dihadiri oleh Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama di lingkungan BMKG seluruh Indonesia, meliputi Plt. Deputi Bidang Geofisika, Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami, Plt. Kepala Pusat Seismologi Teknik dan Tanda Waktu serta Kepala Pusat Jaringan Komunikasi, diharapkan mampu membangun budaya kerjasama dan sinergitas yang lebih kuat di antara stasiun-stasiun geofisika.

Pewarta : Arif prihatin