Ada Dugaan Konspirasi Antara Pihak DPKPP Dan Pelaksana Proyek APBD Kabupaten Cirebon

News434 Dilihat

SATYA BHAYANGKARA| KABUPATEN CIREBON, – Drainase merupakan sebuah konstruksi yang menjadi media untuk mengalirkan air dari satu titik ke titik lain yang dinilai sangat penting untuk membantu proses pengaliran air seperti curah hujan, agar tidak terjadi genangan atau banjir

Pemerintah Kabupaten Cirebon, melakukan Program-program pembangunan guna Terciptanya Kabupaten Cirebon yang Baik, salah satu contohnya dengan melalui perbaikan atau pembuatan drainase yang ada di Kabupaten Cirebon baik permukiman maupun Jalan-jalan Besar yang ada di Kabupaten melalui Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan ( DPKPP ) Kabupaten Cirebon

“Perbaikan atau Peningkatan drainase yang di lakukan pemerintah Kabupaten Cirebon, setidaknya bisa menanggulangi kerusakan jalan untuk di lalui masyarakat agar akses lebih cepat dan mudah, adapun perbaikan jalan yang di lakukan Pemerintah Kabupaten Cirebon melalui Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan ( DPKPP ) dilakukan oleh para Pengusaha Swasta yang mengikuti Tender atau lelang maupun Penunjukan Langsung, Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan ( DPKPP ) memberikan proyek kepada para pihak Perusahaan Swasta guna melakukan pengerjaan di lapangan sesuai dengan RAB atau SOP yang sudah di tentukan

Diduga. Akibat kurang pengawasan dari Pemerintah Kabupaten Cirebon melalui DPKPP.banyak Perusahaan Pemborong Proyek APBD yang Diduga Curang dalam melakukan pekerjaannya, seperti contohnya proyek  drainase di Kabupaten Cirebon

“Saat tim liputan media ini mendapatkan informasi dari salah satu tokoh masyarakat adanya pelaksanaan proyek yang asal – asalan. Tim liputan melakukan cek kelapangan dan  benar adanya. ditemukannya kejanggalan dalam Proyek drainase program Penataan Kawasan Kumuh dengan anggaran APBD kabupaten sebesar Rp.191.414.000 T.A 2024 yang digelar di kawasan pedungan Kelurahan Pejambon, kecamatan Sumber. Kabupaten Cirebon, entah apakah kurangnya pengawasan dari pihak terkait ataukah sengaja tutup mata ?!

Tim liputan media ini coba konfirmasi ke Dpkpp kabupaten Cirebon Senin ( 05/08/2024 ) pukul 14:03 wib. Tak satupun petugas dari Dinas di ruang resepsionis

Diharapkan BPK perwakilan Provinsi Jawa Barat segera turun ke Kabupaten Cirebon untuk mengecek seluruh proyek yang ada di Kabupaten Cirebon termasuk oknum pemborong proyek APBD Kabupaten Cirebon

Tujuan Pengawasan adalah untuk menghindari kemungkinan adanya terjadinya penyelewengan atau penyimpangan, baik yang bersifat anggaran (budgeting) ataupun proses (prosedur) dan kewenangan (authority).

Seorang warga pengguna jalan yang enggan disebut namanya menuturkan ” Sudah 2 ( dua ) unit mobil terperosok disini setelah adanya proyek ini

Saya berharap pemerintah kabupaten Cirebon lebih memperhatikan keselamatan para pengguna jalan”tandasnya

Hingga berita ini diterbitkan belum ada tanggapan dari dinas terkait

Pewarta: Arif prihatin