SATYA BHAYANGKARA-BULUKUMBA
– Polemik yang terjadi di Puskesmas Bontobahari yang sempat disoroti oleh Lembaga Gerakan Intelektual Satu Komando GISK dan PATI Hari ini Senin 16 Desember 2024 sukses di damaikan.
Sorotan pelayanan kesehatan di Puskesmas Bontobahari kini berujung Redah atas kehadiran Camat Bontobahari, Polsek Bontobahari, Dinas Kesehatan,DPRD Kab.Bulukumba serta Dewan Pendiri GISK yang turun tangan meredahkan situasi ini.
Melalui Camat Bontobahari Andi Syamsir Ahyat Patunru S.P, mengatakan.bahwa polemik ini saya harapkan ada titik penyelesaian,Damai itu indah dan mari kita saling memaafkan dan berharap pertemuan ini GISK dapat memaafkan dan menyelesaikan persoalan ini.
Senada yang disampaikan oleh Lurah Sapolohe Andi Iskandar Apdy, Bahwa peristiwa ini saya ingin ada titik penyelesaian.
“Saya bersama Bhabinkamtibmas Tanah Lemo Aiptu Sulaeman dan Aipda Hairuddin dan Dewan Pendiri GISK Kamaruddin,berapa kali Melakukan Melakukan pertemuan terkait polemik ini,dengan harapan ada titik penyelesaian,”Ungkap Andi Iskandar
Ditempat yang sama Dewan Pendiri GISK yakni Kamaruddin S.Pd menyampaikan bahwa saya selaku Pendiri Lembaga GISK akan membuka ruang untuk memaafkan driver ambulance bontobahari terkait postingan dan komentar komentarnya lewat sosial Media.
“Kita akan memaafkan selagi Driver Ambulance Bontobahari ini siap dan ikhlas mengakui kesalahannya atas apa yang diperbuat melalui sosial media,”Ujar Kamaruddin
Sekedar informasi Polemik pelayanan kesehatan Puskesmas Bontobahari yang sempat disoroti oleh Lembaga GISK dan PATI berhasil diselesaikan dengan kehadiran Camat Bontobahari,Lurah Sapolohe, Bhabinkamtibmas Tanah Lemo , Bhabinkamtibmas Sapolohe,Kapus Bontobahari,Dewan Pendiri GISK serta Sekjend Lembaga PATI turut hadir menyelesaikan persoalan ini
Narasumber.Baim
Pewarta.Basri