Satya bhayangkara,seorang mahasiswa baru di universitas Islam negeri (UIN) Alauddin makassar tak lolos seleksi untuk mendapatkan beasiswa KIP kuliah padahal semua data dan administrasi telah dilengkapinya termasuk surat keterangan tidak mampu dari kepala desa dan dinyatakan anak tersebut betul betul dalam kategori tidak mampu dan telah yatim piatu sejak umur 4 tahun telah ditinggal ayah dan ibunya,pada waktu itu anak tersebut telah diadopsi oleh nenek dan tantenya hingga dia besar dan bersekolah di sekolah di SD, SMP, hingga SMA. penerimaan beasiswa KIP dilaksanakan beberapa bulan yang lalu di kampus tersebut.kampus tersebut yang terletak di kelurahan samata kabupaten Gowa ini telah menerima dan memberi beasiswa KIP kuliah kepada mahasiswanya hasil seleksi beberapa bulan yang lalu.sebanyak 700 San mahasiswa.
Alumni SMA 2 sebuah sekolah negeri di kampungya tahun 2023 masuk dan di terimah di kampus tersebut dengan jalur prestasi sistem seleksi nasional berbasis prestasi(snbp)
Namanya M.Amal Hidayat mahasiswa baru yang telah yatim piatu asal kabupatenJeneponto yang kini kuliah di universitas Islam negeri Alauddin Makassar fakultas saintechnologi berharap mendapatkan beasiswa KIP kuliahuntuk kelangsungan pendidikannya di universitas tersebut.
Dalam rangkaian seleksi perivikasi data dan tes wawancara telah dilakukannya tapi nyatanya anak tersebut tak lolos. padahal seorang temannya yang sama sama kuliah di kampus tersebut dinyatakan lolos untuk mendapatkan beasiswa KIP kuliah padahal temannya tersebut dalam kategori seorang anak orang kaya punya mobil dan berumah batu.Dalam hal ini dapat mencederai rasa keadilan dan memberatkan mahasiswanya.
pihak kampus diminta lebih cermat dalam menerima dan menyeleksi mahasiswanya guna pemberian beasiswa agar mahasiswa yang tergolong miskin bisa mendapatkan bantuan tersebut guna dapat menyelesaikan pendidikan dan kuliahnya dalam mencapai cita citanya agar dapat berguna bagi nusa dan bangsa,himbaunya.
penulis- M.sano kannawa
redaksi- Ismail tutu