Lembaga Gerakan Intelektual Satu Komando (GISK) Berbagi Takjil Di Kota Bulukumba.

News1014 Dilihat

SATYA BHAYANGKARA-BULUKUMBA
– Dalam suasana Ramadhan yang penuh berkah, kegiatan berbagi takjil menjadi tradisi yang diwarisi secara turun-temurun. Berbagi takjil tidak hanya bermakna memberikan makanan atau minuman kepada yang membutuhkan, tetapi juga menjadi wujud solidaritas dan empati yang dilakukan oleh Lembaga GISK terhadap Masyarakat khususnya bagi Masyarakat yang berpuasa.

Terpantau melalui Media Pengurus Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Lembaga Gerakan Intelektual Satu Komando (GISK) Tahun ini kembali menggelar aksi kegiatan berbagi takjil yang berlangsung diwilayah kota Bulukumba

Kegiatan berbagi Takjil ini adalah bentuk sebuah kekompakan yang dilakukan oleh pengurus DPN Lembaga Gerakan Intelektual Satu Komando,dengan niat yang tulus dan ikhlas dalam memberikan makanan dan minuman bagi Masyarakat yang sedang melintas

Saat ditemui media, Wakil Ketua Badan Investigasi Nasional Sahiruddin menyampaikan, kegiatan ini merupakan sebuah tradisi untuk berbagi yang dilakukan setiap bulan ramadhan tiba.

“Kami berbagi bukan karena mengharapkan sebuah amalan tetapi ini adalah bentuk kepedulian kami sesama muslim yang sedang menjalankan ibadah puasa di tengah hangatnya suasana ramadhan,”Ungkap Sahir Rabu, 26Maret 2025.

Berbagi itu indah,dan yakinlah bahwa Malaikat akan terus mencatat nilai nilai kebaikan yang kita perbuat apalagi banyak berbagi dibulan yang penuh berkah ini,”lanjut Wakil Ketua Badan Investigasi Nasional GISK.

Ditempat yang sama Ketua Srikandi GISK Sulastri mengungkapkan bahwa pembagian takjil ini merupakan bentuk rasa syukur kami dari GISK sekaligus upaya mempererat silaturahmi di bulan suci Ramadan.

“Alhamdulillah, kami bersyukur bisa berbagi takjil dengan teman-teman, khususnya untuk saudara-saudara kita yang akan berbuka puasa. Mudah-mudahan apa yang kita kerjakan bersamaan ini menjadi barokah buat kita semuannya,” ungkap Lastri

Senada yang disampaikan Wakil Ketua Srikandi,Jusriani “bahwa bulan Ramadhan adalah bulan penuh berkah dan ampunan. Di bulan ini, umat Islam berlomba-lomba meningkatkan amalan kebaikan, salah satunya dengan berbagi takjil.

Berbagi takjil bukan hanya sekedar tradisi, tetapi memiliki banyak keutamaan dan manfaat,bahkan berbagi takjil bisa dikatakan sebagai amalan yang cerdas. Hal ini karena orang yang memberikan makanan kepada orang lain atau yang berpuasa maka ia akan mendapatkan pahala dari orang yang berpuasa,”Ungkapnya.

Salah satu Tukan Becak yang menerima bingkisan pun mengucapkan rasa syukur atas pemberian tersebut.
“Terima kasih pak, berkah, jazakumullah khairan katsiran,” ujar salah satu Tukan becak usai menerima bingkisan.

Pewarta.Basri