SATYA BHAYANGKARA-BULUKUMBA
– Minggu, 12 April 2025
Tim Khusus Investigasi dari Lembaga Lentera Independen Pemerhati Aspirasi Nusantara (LIPAN) DPK Kabupaten Bulukumba yang dipimpin oleh Arman melakukan peninjauan langsung ke lokasi proyek jembatan jalan tani di Dusun Alaraiya, Desa Manyampa, Kecamatan Ujung Loe, dan menemukan indikasi kuat ketidaksesuaian pelaksanaan dengan mekanisme dan regulasi yang berlaku.
Proyek yang menggunakan Dana Desa (DDS) Tahun Anggaran 2024 sebesar Rp 170.637.500,- tersebut dikerjakan oleh TPK Desa Manyampa dengan masa kerja 90 hari kalender. Namun, berdasarkan informasi dari warga sekitar, salah satunya berinisial S, pekerjaan tersebut telah rampung pada akhir bulan Desember 2024 dan dalam hitungan bulan sudah menunjukkan tanda-tanda kerusakan serius.
Dalam dokumentasi lapangan yang dilakukan oleh tim LIPAN, ditemukan bahwa pondasi jembatan mengalami erosi berat akibat arus air, hingga bagian kaki jembatan tampak terbuka dan tergerus, memperlihatkan indikasi lemahnya mutu pekerjaan serta potensi kegagalan konstruksi. Padahal jembatan ini memiliki peran penting sebagai akses jalan tani yang vital bagi aktivitas pertanian masyarakat setempat, termasuk pengangkutan hasil panen.
Sebagai bentuk tanggung jawab dalam menyuarakan aspirasi masyarakat, Ketua DPK LIPAN Indonesia Kabupaten Bulukumba, Adil Makmur, turut melakukan klarifikasi langsung kepada Kepala Desa Manyampa, Abbas Madda, S.Sos. Namun sangat disayangkan, saat dikonfirmasi terkait kondisi dan teknis pekerjaan jembatan tersebut, Kepala Desa diduga justru bersikap seolah tidak tahu-menahu tentang pelaksanaan proyek, yang seharusnya menjadi bagian dari pengawasan langsung pemerintah desa. Sikap ini menambah kecurigaan bahwa ada sesuatu yang ditutupi dan tidak transparan kepada publik.
DPK LIPAN Bulukumba secara tegas menuntut:
1. Inspektorat Kabupaten Bulukumba untuk segera melakukan audit teknis dan keuangan atas proyek ini.
2. Dinas PMD Kabupaten Bulukumba mengevaluasi kinerja TPK Desa Manyampa.
3. Penegak hukum agar mengusut tuntas dugaan penyimpangan dalam proyek ini apabila ditemukan unsur pelanggaran hukum dan merugikan keuangan negara.
Kami dari LIPAN Indonesia akan terus mengawal proses ini demi tegaknya keadilan, transparansi, dan penggunaan anggaran negara yang tepat sasaran.
DPK LIPAN INDONESIA KABUPATEN BULUKUMBA
Kami Hadir untuk Rakyat – Suara Kecil yang Membawa Perubahan Besar.
Narasumber.Adil Makmur
Pewarta.Basri
