Pemerintah Kab. Jeneponto Gelar Sosialisasi Optimalisasi Penerimaan Daerah Melalui Pemungutan Pajak Restoran dan Hotel

News17 Dilihat

SATYA BHAYANGKARA|JENEPONTO, 25 Juli 2025 – Pemerintah Kabupaten Jeneponto melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) menggelar kegiatan sosialisasi optimalisasi penerimaan daerah melalui pemungutan pajak daerah, khususnya Pajak Restoran dan Hotel. Kegiatan ini dilaksanakan pada Jumat, 25 Juli 2025, bertempat di Ruang Rapat Bupati Jeneponto.

Acara tersebut dihadiri langsung oleh Bupati Jeneponto, H. Paris Yasir, SE., MM, serta sejumlah pejabat daerah, antara lain Kepala Badan Pendapatan Daerah, Dr. H. Saripuddin Lagu, S.Pd.,M.PD Serta Kepala OPD dan perwakilan dari Kejaksaan Negeri Jeneponto. Selain itu, turut hadir para pemilik restoran dan hotel yang beroperasi di wilayah Kabupaten Jeneponto.

Dalam sambutannya, Bupati Jeneponto menekankan pentingnya peran aktif para pelaku usaha dalam mendukung peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui kepatuhan terhadap kewajiban pajak. “Optimalisasi penerimaan dari sektor pajak restoran dan hotel bukan hanya meningkatkan kas daerah, tetapi juga mencerminkan kemitraan yang kuat antara pemerintah dan dunia usaha dalam membangun daerah,” ujar H. Paris Yasir.

Kepala Bapenda Jeneponto, Dr. H. Saripuddin Lagu menjelaskan berbagai strategi yang tengah dilakukan pemerintah daerah, termasuk penerapan sistem digital untuk mendukung transparansi dan efisiensi pemungutan pajak. Ia juga menegaskan pentingnya membangun komunikasi dan kepercayaan antara pemerintah dan wajib pajak.

Kehadiran berbagai unsur perangkat daerah dan penegak hukum pada kegiatan ini menunjukkan komitmen bersama untuk mendorong tata kelola pajak yang akuntabel dan berkeadilan. Para pemilik restoran dan hotel menyambut baik upaya sosialisasi ini dan menyampaikan masukan konstruktif terkait tantangan di lapangan.

Pemerintah Kabupaten Jeneponto berharap melalui sosialisasi ini, kolaborasi antara pemerintah dan pelaku usaha semakin erat dalam rangka memperkuat kemandirian fiskal daerah dan mendorong pembangunan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.@Irsan Hb