SATYA BHAYANGKARA-BULUKUMBA
-Sulawesi Selatan – Kepala Biro (Kabiro) Bintang Bayangkara Indonesia, yang juga Kabiro Koran Harian 55 Kabupaten Bulukumba, Abdul Rauf, memberikan apresiasi setinggi-tingginya terhadap sikap solidaritas sejumlah wartawan di Kabupaten Bulukumba.
Menurut Abdul Rauf, peran media di tingkat daerah sangat menentukan arah informasi yang diterima masyarakat. Karena itu, kekompakan dan koordinasi yang terbangun antarwartawan dan aktivis di Bulukumba patut dijadikan contoh positif.
> “Saya sangat mengapresiasi solidaritas teman-teman media di Bulukumba. Mereka selalu mengedepankan hirarki, menjaga komunikasi, dan berkoordinasi dengan baik dalam menjalankan tugas jurnalistik. Ini bukti bahwa pers di Bulukumba masih memegang teguh etika dan profesionalitas,” ungkapnya.
Pers sebagai Pilar Demokrasi
Abdul Rauf menilai, di era keterbukaan informasi saat ini, pers menjadi salah satu pilar demokrasi yang harus tetap menjaga independensi. Kecepatan menyampaikan berita bukan berarti mengabaikan prinsip kehati-hatian. Justru, dengan adanya solidaritas dan koordinasi, kualitas pemberitaan bisa semakin baik dan berimbang.
Ia juga menekankan pentingnya menjaga hubungan baik antarwartawan, tidak hanya sebatas dalam liputan, tetapi juga dalam membangun gerakan kolektif yang bermanfaat bagi masyarakat luas.
Sinergi dengan Aktivis dan Masyarakat
Selain menjaga komunikasi antar sesama jurnalis, Abdul Rauf turut mengapresiasi adanya sinergi dengan para aktivis di Bulukumba. Hal ini dinilainya sebagai kekuatan tambahan untuk memperjuangkan kepentingan publik.
> “Solidaritas bukan hanya untuk kepentingan profesi, tetapi juga menjadi sarana memperjuangkan aspirasi masyarakat. Ketika media dan aktivis bersatu, maka pesan yang disampaikan akan semakin kuat,” jelasnya.
Harapan ke Depan
Abdul Rauf berharap agar kebersamaan ini dapat terus dipertahankan bahkan ditingkatkan. Ia percaya, dengan soliditas yang terbangun, media di Bulukumba akan semakin profesional dan mampu menjaga kepercayaan masyarakat.
“Semoga teman-teman media tetap kompak, menjaga marwah pers, dan terus menjadi mitra kritis sekaligus edukatif bagi masyarakat Bulukumba,” pungkasnya.
Pewarta.Basri
