Ketua Tim Investigasi Sb Meminta Agar Aparat Penegak Hukum Segera Menangkap Seorang Oknum Pelaku Kejahatan Di Bawah Umur Dan Kejahatan Yang Sangat Tidak Manusiawi

News698 Dilihat

SATYA BHAYANGKARA | JENEPONTO — Kekerasan Terhahadap Anak Kembali Terjadi Dicamba Borong Lingkungan Bontoloe Kelurahan Balang kecamatan Binamu Kabupaten Jeneponto Sulawesi Selatan (22/5/2023)

Kami meminta agar aparat penegak hukum segera menangkap pelaku kejahatan di bawah umur pada anak. Ini kejahatan yang sangat tidak manusiawi

Irsan Hb Dg Jarre Ketum Tim Investigasi Satya Bhayangkara

menyampaikan prihatin dengan kejadian tersebut dan mengecam tindakan Seorang Oknum Pelaku.

 

“Kami meminta agar aparat penegak hukum segera menangkap pelaku kejahatan Kekerasan Terhahadap Anak pada di bawah umur . Ini kejahatan yang sangat tidak manusiawi terhadap anak dibawah umur,”ungkapnya.

Dugaan Kekerasan  Terhahadap Anak Kembali Terjadi Dikabupaten Jeneponto  Satya Bhayangkara Tim Investigasi Irsan Hb Dg Jarre Ketum Meminta Kepada Pihak Polres Jeneponto Untuk Keadilan Untuk Rakyat

 

Diduga Kekerasan Terhadap 2 orang Anak dibawah umur kembali Terjadi di Camba Borong, masing-masing Korban Le, Af umur 18 tahun. Korban Le, As umur 14 tahun mengalami patah hidung serius dan terpaksa dilarikan kerumah Sakit Umum Daerah Lanto Daeng Pasewang

 

Lingkungan Bontoloe Kelurahan Balang Kecamatan Binamu Jeneponto kejadian Malam Minggu malam 21 Mey 2023 sekitar jam 09. 00

 

Menurut saksi mata yang enggan disebut namanya, Menceritakan kronologis kejadian, Awalnya saya bersama korban mau pergi beli gorengan tapi korban berjalan duluan tidak lama kemudian tiba-tiba saya liat motor tergeletak ditengah jalan poros,

 

jadi saya berhenti dan langsung mengecek ternyata korban As, saya bertanya Kenapa bisa jatuh??? korban menjawab itu pemotor langsung memutar motornya didepan saya jadinya kecelakaan tidak bisa dihindari, dan saya kembali bertanya kepada korban As jadi kenapamaki??

 

Korban As bilang tidak apa-apaji sambil berjalan menuju diteras Rumah pelaku yang kebetulan TKPnya pas Didepan Rumah pelaku dan yang menyalip motor korban juga adalah Anak pelaku,

karena ini Kejadian pas didepan Rumah pelaku.

 

jadi saya bersama teman bermaksud untuk mengamankan kendaraan yang tergeletak ditengah jalan poros Lanto Daeng pasewan supaya tidak macet. Tiba-tiba yang diduga pelaku Le, Al datang dan bertanya kamukah yang menabrak Anak saya sambil meninju saya dan saya bersama teman jatuh tertindis motor,

tidak puas dengan itu pelaku Le, Al Langsung mendatangi Korban yang sementara duduk diteras Rumahnya dan pelaku langsung memegang kepala korban dan melemparkan muka korban kelutut pelaku yang mengakibatkan hidung Korban patah.

Sekitar Jam 11.40 malam setelah Korban pendapat perawatan dari UGD Rumah sakit umum Daerah Lanto Daeng pasewan, tidak lama kemudian Orang Tua Korban yang bernama Suking 42 Tahun dan ditemani warga mandatangi Kantor Polres Jeneponto dan melaporkan tentang penganiayaan Anaknya yang masih dibawa umur, melalui Kanit reskrim AIPTU Samsul Bahri SH dengan Laporan Polisi LP/B/248/V/2023/SPKT/POLRES JENEPONTO/POLDA SULAWESI SELATAN

 

Dan setelah satu kali 24 jam sesudah pelaporan pihak Polres Jeneponto Diduga Belum menangkap pelakunya, dan orang tua korban Dg Suking bersama warga kembali Mendatangi Kantor Polres Jeneponto untuk meminta Ketegasan kepada Bapak polisi Didalam menangani kasus penganiayaan Anak dibawah umur Yang dialami Anak saya tampah Pandang bulu ucapnya orang tua korban

Kekerasa terhadap anak dibawah umur Yang mengakibatkan anak tersebut mengalami cacat fisik, maka bisa dipidanakan berdasarkan pasal 76c jo pasal 80 Ayat (1)UUD/35/2014 tentang Kekerasan anak dibawah umur.

 

Pewarta Tim Sb