SATYA BHAYANGKARA | GOWA – Hari kelima pencarian korban bencana alam tanah longsor di Kecamatan Parangloe telah membuahkan hasil dalam pencarian korban oleh Tim gabungan Relawan dari TNI-Polri, Kesehatan dan Instansi SAR lainnya.
Pada Minggu, 20 November 2022 kemarin sekitar Pukul 17.00 Wita telah ditemukan salah satu jazad oleh salah seorang nelayan bernama Dg Ngago di Dusun Kaballokang, Desa Moncongloe Kecamatan Manuju Kabupaten Gowa.
Ditemukannya salah satu jazad tersebut, Bhabinkamtibmas Desa Parigi Aipda Suardi bersama keluarga dari Moh Royyan Syafaat (5) yang dicari selama ini langsung membawa jazad tersebut ke Dokpol Forensik Biddokkes Polda Sulsel untuk dilakukan otopsi pada malam kemarin sekitar Pukul 21.30 Wita.
Pasca dilakukan otopsi di ruang Dokpol Forensik Biddokkes Polda Sulsel pada Senin (21/11) siang, Kabiddokkes Polda Sulsel Kombes Pol dr. Yusuf Mawadi, M.M didampingi Kasi Humas Polres Gowa AKP Hasan Fadhly, SH bersama Kasi Dokkes Polres Gowa IPDA Dr. Anniza Kemal menggelar press release terkait hasil otopsi jazad tersebut.
Kabiddokkes Polda Sulsel Kombes Pol dr. Yusuf Mawadi, M.M menjelaskan, dari hasil otopsi yang dilakukan Dokpol Forensik bahwa terdapat kesesuaian ciri fisik dengan data yang diperoleh dari foto terakhir korban serta keterangan yang diperoleh dari keluarga korban.
Lanjut Kabid Dokkes menurutnya bahwa benar korban yang ditemukan adalah seorang anak bernama Moh Royyan Syafaat (5) yang merupakan warga Desa Parigi, Kecamatan Tinggimoncong Kabupaten Gowa.
Terkait ditemukannya serpihan kepala beberapa waktu lalu, kata Kabid Dokkes menerangkan bahwa benar serpihan tersebut adalah serpihan tersebut ada persesuaian antara organ milik korban yakni Moh Royyan Syafaat setelah dilakukan pemeriksaan dan kecocokan dari keluarga korban.
Sementara itu, jasad korban Moh Royyan Syafaat (5) ini sudah diambil oleh pihak keluarga untuk dikebumikan di kampung halamannya di Desa Parigi Kecamatan Tinggimoncong Kabupaten Gowa.
Humas Somberena Polres Gowa
Pewarta Asmail dg tutu