SATYA BHAYANGKARA | JAKARTA, – Selasa, 04 Maret 2025. Di Era Digitalisasi saat ini,Peran Humas di Pemerintahan Prabowo Gibran sangat di butuhkan,di karenakan masukan masukan positif atau negatif dari seluruh masyarakat dapat cepat di terima dan di dengarkan dengan baik sesuai Arahan Presiden Prabowo kepada Meutya Hafid Menkomdigi di sela Acara Rakor dan Pelatihan Humas Pemerintah 2025 di Kemenkomdigi,Senin 3 Maret 2025.
Kata Meutya,Atensi dari Presiden Prabowo pun Lahir dari hal-hal yang menjadi perhatian publik, sehingga perlu adanya kepekaan Biro Humas dalam merespon Aspirasi Masyarakat.
Kita harus responsif,peka dan cepat dengan atensi yang di berikan terhadap hal-hal yang menjadi perhatian publik,itu yang Presiden selalu memberikan respon,Tutur Meutya.
Dalam menampung Aspirasi publik,Biro Humas di perlukan kepekaan dan tanggap untuk bisa memilah apa keinginan yang di sampaikan.Jika yang di sampaikan adalah ketidaksukaan ( kritikan) masyarakat terhadap suatu kebijakan institusi ( Pemerintah )maka hal tersebut perlu di jadikan masukan dan bahan pertimbangan untuk institusi kementrian atau Lembaga Negara.
Meutya menghimbau kepada para Biro Humas agar kreativitas juga inovasi dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya terus di lakukan.Salah satu yang di nilai yakni mengenai hasil informasi dan komunikasi dari Biro Humas yang baik.
Awak Media Pinisi.co.id dan Ketum Forum Silaturahmi Media Mahkamah Agung ( FORSIMEMA-RI ) Syamsul Bahri menambahkan juga menyampaikan harapan kepada Menkomdigi ibu Meutya Hafid,Agar Peran dan Fungsi Humas harus selalu bersinergi dengan Awak Media dalam menciptakan Inovasi serta kolaborasi untuk mengawal Program Kerja Presiden Prabowo Gibran.
Dengan Sinergitas serta kekompakan Biro Humas bersama Awak Media tentunya hasil yang didapatkan dari masukan masyarakat bisa lewat kanal – kanal komunikasi pemberi solusi .Enak di baca,enak di lihat dan bisa di pahami masyarakat dalam setiap kebijakan.
Pewarta : Arif prihatin