SATYA BHAYANGKARA|SULSEL— Seorang kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Safri, S.Pd., M.H., mengajukan pengaduan resmi kepada DPP PPP terkait keputusan Dra.Hj. A. Sugiarti Mangun Karim, M.Si., Diduga yang dinilai merugikan partai dalam dinamika politik di Kabupaten Bantaeng
Dalam pengaduannya, Safri menyoroti bahwa Dra. Hj. A. Sugiarti mangun Diduga awalnya mendapatkan rekomendasi dari DPP PPP untuk maju sebagai Calon Bupati Bantaeng dalam Pilkada 2024. Namun, tanpa koordinasi dengan DPW, DPP, dan kader PPP lainnya, ia memutuskan untuk tidak maju dalam kontestasi tersebut. Keputusan ini berimbas pada PPP yang kehilangan kesempatan mengusung calon, meskipun menjadi partai dengan suara mayoritas di Kabupaten Bantaeng.
“Keputusan ini jelas merugikan partai dan menunjukkan kurangnya komitmen dalam membesarkan PPP di Kabupaten Bantaeng,” ungkap Safri dalam laporannya.
Selain itu, Safri juga mengungkapkan bahwa dirinya sempat berencana maju dalam Pilkada Kabupaten Jeneponto bersama Brigjen TNI (Purn.) Dr. Jahidin, S.Ip., M.Si. Namun, berdasarkan arahan dari DPC PPP Kabupaten Jeneponto dan DPW PPP Sulawesi Selatan, ia membatalkan pencalonannya karena diyakinkan bahwa Dra. Hj. A. Sugiarti akan maju di Bantaeng, dan dirinya akan mendapat tugas di DPRD Provinsi Sulawesi Selatan sebagai Pengganti Antar Waktu (PAW).
Kini, dengan belum adanya kejelasan proses PAW DPRD Sulsel, Safri merasa dirugikan. Ia menilai keputusan Hj. A. Sugiarti mencederai semangat perjuangan partai dan melanggar etika politik.
Berdasarkan pengaduannya, Safri meminta DPP PPP untuk:
1. Memberikan sanksi kepada .Hj.. A. Sugiarti Mangun Karim, M.Si., atas ketidakkonsistenannya dalam membesarkan partai.
2. Tidak mengusulkan Hj. A. Sugiarti mangun karim,M.Si sebagai PAW Anggota DPRD Sulawesi Selatan periode 2024-2029.
3. Mengusulkan dirinya, Safri, S.Pd., M.H., sebagai PAW Anggota DPRD Sulawesi Selatan menggantikan Hamzah.
Hingga berita ini diterbitkan, DPP PPP belum memberikan tanggapan resmi terkait pengaduan tersebut. Situasi ini masih menjadi perhatian internal partai, terutama dalam memastikan langkah yang terbaik bagi keberlangsungan PPP di Sulawesi Selatan.
Tim