SATYA BHAYANGKARA | CIREBON, – 13 Oktober 2025. Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Cirebon bersama Kasi Adm. Kamtib melakukan audiensi dengan Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Cirebon di Kantor BNNK setempat, Senin (13/10/2025). Pertemuan yang dimulai pada pukul 13.00 WIB ini bertujuan memperkuat sinergi strategis kedua instansi dalam upaya pemberantasan dan penanganan masalah narkotika.
Dalam kunjungannya kali ini, Kalapas di sambut langsung oleh Kepala BNNK Cirebon. Dalam dialognya, Kalapas menegaskan komitmen untuk menyelaraskan langkah dan menyusun strategi bersama yang lebih efektif.
“Kami berinisiatif untuk mengkonsep kembali kerja sama yang telah terjalin dengan BNNK Cirebon,” ujar Kalapas. “Tujuannya agar semua program penanganan narkoba, mulai dari pencegahan, pemberantasan, hingga pemulihan, dapat berjalan lebih terintegrasi dan berdampak maksimal,” sambungnya.
Lebih lanjut, Kalapas memaparkan bahwa dua program utama yang akan menjadi prioritas bersama ke depan adalah program Rehabilitasi dan Sosialisasi mengenai dampak buruk narkoba.
“Rehabilitasi adalah kunci untuk memutus mata rantai adiksi dan memulihkan penyalahguna agar dapat kembali ke masyarakat. Sementara itu, sosialisasi yang masif dan berkelanjutan sangat penting sebagai upaya pre-emptive untuk mencegah penyebaran dan penggunaan narkoba sejak dini,” jelasnya.
Audiensi ini menghasilkan kesepakatan untuk segera merealisasikan kerangka kerja sama teknis yang lebih detail. Kolaborasi yang erat antara Lapas Narkotika Cirebon sebagai tempat pembinaan pecandu dan BNNK sebagai leading sector penanganan narkoba diharapkan dapat menjadi pondasi kokoh dalam menciptakan lingkungan yang bersih dari narkotika di wilayah Cirebon dan sekitarnya.
Pewarta : Arif prihatin