PERPADI Sebut Penyerapan Gabah Petani di Kabupaten Bulukumba Sangat Terbatas

News12 Dilihat

SATYA BHAYANGKARA-BULUKUMBA
-Sebelum memasuki panen raya di Kabupaten Bulukumba, maka ada beberapa kendala yang akan dihadapi petani dan penggilingan serta Bulog .Selasa 08 April 2025

Kepada media , ketua Perpadi Bulukumba H.Islamuddin Sulaiman mengatakan salah satu kendala yang akan dihadapi petani adalah terbatasnya kapasitas penjemuran dan Dryer sehingga penyerapan gabah tidak bisa maksimal,karena gabah yg tdk dijemur/dikeringkan akan rusak dan kualitas gabah akan turun

Dirinya juga mengatakan,jika kualitas gabah turun dan volume gabah yang semakin banyak,maka dipastikan penyerapan gabah petani akan terbatas akibat terbatas penjemuran dan kapasitas Dryer.

“Pemerintah sudah menetapkan harga HET Gabah Rp 6500/kg,kalau ada yang beli di bawah harga HET,maka akan berhadapan dengan hukum,Polisi dan TNI akan mengawal harga Rp 6500/kg,” ujarnya

Diketahui saat Munas Perpadi di Solo Januari 2025,Perpadi sudah meminta kepada pemerintah agar membantu penggilingan untuk merevitalisasi peralatan penggilingan yang perlu di modernisasi secepatnya.

Saat ini ada 28 Unit Mitra Penggilingan Padi Bulog Cabang Bulukumba yang sebagian besar sangat memerlukan bantuan peralatan Dryer untuk pengeringan gabah.

Selanjutnya Perpadi meminta pemerintah untuk segera turun membantu Penggilingan Padi di kabupaten Blulukumba agar masalah yang di hadapi petani dan Penggilingan serta penyerapan gabah bisa berjalan baik dan maksimal.

Jika beberapa waktu yg lalu ada bantuan kepada Petani atau kelompok tani yg mendapatkan bantuan Dryer untuk pengeringan,menurut perpadi perlu ditinjau ulang,karena bantuan tidak tepat sasaran,dimana seharusnya bantuan peralatan Penggilingan Padi berupa Dryer diberikan kepada penggilingan padi.

Ketua Perpadi H.Islamuddin Sulaiman juga mengatakan bahwa Perpadi telah meminta bantuan dari pemerintah pusat dan daerah serta Perbankan agar membantu penggilingan Padi di kabupaten Bulukumba dengan bantuan menggunakan fasilitas kredit Alsintan bunga KUR 3 %.dengan persyaratan yang mudah.

Dari hasil kroscek di lapangan,tidak ada pembelian harga gabah dibawah Rp.6500/kg yang dilakukan oleh pihak dan semua Mitra penggilingan padi.

“Kalau ada pembelian dibawah harga Rp.6500/kg itu adalah oknum yang ingin merugikan petani,hal tersebut sudah kami konfirmasi ke pihak Bulog dan Mitra penggilingan padi serta pihak TNI selaku pengawas di lapangan dan kalau ada yang coba coba beli dibawah harga yang ditetapkan maka akan berhadapan dengan hukum,” tutup H.Islamuddin Sulaiman

Pewarta.Basri